POTENSI DAUN SEMBUKAN (Paederia foetida L.) SEBAGAI AGEN TERAPI LUKA BAKAR DERAJAT II

Krisna Kharisma Pertiwi, Irmatika Hendriyani, Inggrid P. Dewanti

Abstract


Latar belakang: Tanaman sembukan sebagai terapi perut kembung dan perbaikan kondisi luka pada kulit. Tanaman ini mengandung senyawa bioflavonoid yang berperan sebagai agen terapi diantaranya adalah analgesik, anti inflamasi, dan antioksidan. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas daun sembukan dalam proses penyembuhan luka bakar derajat II pada mencit putih. Metode: Pengujian luka bakar dilakukan pada 25 ekor mencit putih yang dibagi dalam 5 kelompok (K+,K-, EEDS 20%, EEDS 30%, EEDS 40%). Kontrol positif Bioplacenton® dan kontrol negatif vaselin flavum. Luka bakar dari plat besi berdiameter 10mm yang dipanaskan selama 3 menit pada punggung mencit yang dicukur bulunya. Perlakuan dilaksanakan selama 14 hari. Perbaikan kondisi luka diamati secara visual dan pengukuran diameter luka bakar. Hasil: EEDS mengandung senyawa flavonoid, alkaloid, saponin, tanin dan terpenoid. Selama 14 hari pengamatan terdapat perbaikan kondisi luka dan penurunan diameter luka bakar pada kelompok K+ dan seluruh kelompok perlakuan. Kondisi terbaik didapatkan pada K+ dan EEDS 40% dengan persentase penyembuhan luka bakar sebanyak 59% dan 57% pada hari ke 14. Simpulan dan saran: Dosis efektif EEDS sebagai agen luka bakar adalah 40% dengan persentase penyembuhan luka bakar 57,94±0,52% yang tidak berbeda signifikan dengan K+ (sig. 0,115). Optimasi formula terbaik diperlukan untuk mendapatkan sediaan yang stabil.

Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.