KEWENANGAN PETUGAS DALAM PROSES SERAH TERIMA DOKUMEN REKAM MEDIS KE POLIKLINIK DI RS X TRENGGALEK

Indah Susilowati, Alma Nur Faizah

Abstract


Latar belakang : Informasi riwayat kesehatan pasien yang terdapat pada dokumen rekam medis sangatlah penting, karena itu harus dijaga, dilindungi oleh rumah sakit. Demi menjamin kerahasiaan medis maka rumah sakit wajib menentukan siapa saja yang berwenang menyediakan dokumen tersebut, terutama pada proses serah terima dokumen rekam medis ke poliklinik, sehingga dapat menunjang penyelenggaraan sistem rekam medis yang bermutu. Tujuan: Penelitian ini untuk mengetahui petugas yang berwenang untuk mengantarkan dokumen rekam medis di RS X Trenggalek. Metode : Penelitian ini bersifat deskriptif dengan pendekatan case study. Pengumpulan data dengan wawancara pada 4 orang petugas saat mendistribusikan dokumen rekam medis dan observasi dokumen rekam medis yang dibawa ke poliklinik. Instrumen penelitian berupa lembar cheklist dan wawancara terkait prosedural pendistribusian dokumen rekam medis yang diberlakukan. Hasil : Kewenangan petugas pada proses serah terima dokumen rekam medis belum sesuai dengan peraturan yang dibuat oleh rumah sakit, diketahui beberapa petugas lain bebas keluar masuk ruang penyimpanan dan mengambil dan mengantarkan dokumen rekam medis ke poliklinik, hal ini terjadi karena petugas belum mendapatkan sosialisasi dan pelatihan terkait serah terima dokumen rekam medis. Dampak yang terjadi pada proses penyerahan dokumen tidak disertai bukti yang sesuai seperti buku ekspedisi, akan sulit melacak dokumen rekam medis hilang. Kesimpulan dan saran : Kewenangan petugas untuk serah terima dokumen rekam medis pada poliklinik sudah diatur oleh rumah sakit dengan adanya kebijakan dan standar operasional prosedur, namun belum dilaksanakan secara patuh dan konsisten. Untuk itu perlu monitoring dan evaluasi terhadap pelaksanaan serah terima dokumen rekam medis agar hak pasien terlindungi.

Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.