PELATIHAN DAN PENDAMPINGAN PENGOLAHAN MANGGA PODANG SEBAGAI BAHAN PEMBUAT NATA DE MANGO BERSAMA KELOMPOK IBU TERATAI

Abstract

Latar Belakang Mangga podang merupakan mangga khas yang terdapat di Kabupaten Kediri salah satunya di Desa Badal Padean Kecamatan Ngadiluwih. Mangga ini banyak ditanam pada pengarangan rumah warga dan hanya dikonsumsi pribadi. Kelemahan dari buah mangga ini adalah mudah mengalami kebusukan terutama yang dipengaruhi oleh faktor lingkungan. Salah satu cara mencegah kebusukan tersebut adalah dengan memanfaatkan buah mangga menjadi bahan olahan yang bernilai ekonomi tinggi yaitu nata de manggo. Tujuan dari kegiatan PkM ini adalah memanfaatkan hasil pekarangan yang biasanya hanya dikonsumsi sendiri dengan tujuan untuk meningkatkan nilai ekonomi yaitu dengan membuat nata de mango. Metode yang dilakukan pada kegiatan PkM ini adalah partisipatif aktif dengan melibatkan mitra melalui Penyuluhan pembuatan nata de mango, pelatihan pembuatan nata de mango, serta pendampingan dan pemasaran nata de mango. Hasil Pengabdian yang diperoleh adalah telah berhasil memanfaatkan mangga podang sebagai bahan pembuatan nata de manggo dimana hasil tersebut telah dipasarkan dalam kegiatan arisan maupun pameran UMKM. Adanya pelatihan pembuatan nata de mango pada kelompok ibu Teratai terbukti mampu meningkatkan pengetahuan, keterampilan mitra, serta meningkatkan pendapatan mitra 30-35%.. Kesimpulan Berdasarkan hasil Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) dapat manga podang hasil pekarangan rumah kelompok Desa Badal Pandean dapat dimanfaatkan sebagai bahan baku pembuatan nata de mango.